Ngadimulyo, Selomerto, Wonosobo — Kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Sebelas Maret (UNS) 364 melaksanakan program PKK Berkarya yang menggabungkan dua pelatihan kreatif sekaligus, yaitu Handmade Bucket Kawat Bulu dan Pembuatan Ecoprint pada Tote Bag, Jumat (25/7/2025) di Balai Desa Ngadimulyo.
Kegiatan ini turut dihadiri oleh Penjabat Ketua TP PKK Desa Ngadimulyo, Ibu Erna, dan diikuti oleh kader PKK se-Desa Ngadimulyo. Program ini menjadi salah satu bentuk pemberdayaan perempuan desa melalui keterampilan tangan yang memiliki nilai guna, nilai estetika, dan potensi nilai ekonomi.
Handmade Bucket Kawat Bulu
Sesi pertama mengangkat pelatihan Handmade Bucket Kawat Bulu, di mana para peserta diajarkan membuat keranjang atau pot dekoratif dari kawat bulu secara manual. Selain menambah kreativitas, kerajinan ini dapat menjadi peluang usaha rumahan yang bernilai jual. Bucket bunga hasil karya peserta nantinya bisa dimanfaatkan sebagai penghias ruangan atau produk dekorasi yang menarik untuk dijual.
Pembuatan Ecoprint pada Tote Bag
Sesi kedua, yaitu Pembuatan Ecoprint pada Tote Bag, memperkenalkan teknik cetak alami (ecoprint) menggunakan daun dan bunga yang ada di lingkungan sekitar. Melalui pelatihan ini, para ibu PKK diajak untuk mengolah bahan alam menjadi motif cantik pada tote bag, sekaligus mengasah kreativitas dan menumbuhkan kepedulian terhadap lingkungan. Tote bag hasil karya tidak hanya bernilai estetika, tetapi juga dapat digunakan sehari-hari sebagai pengganti kantong plastik kresek.
Peserta terlihat antusias mengikuti kedua pelatihan. Setiap langkah dikerjakan dengan penuh semangat, dari proses persiapan bahan hingga hasil jadi yang siap dibawa pulang.
“Pelatihan ini membuka wawasan kami. Ternyata bahan sederhana di sekitar bisa menjadi produk yang indah dan bermanfaat,” ujar wakil ketua TP PKK Desa Ngadimulyo, Ibu Midah, dalam sambutannya.
KKN UNS 364 berharap pengetahuan yang diperoleh peserta dapat diterapkan secara berkelanjutan di rumah maupun dalam kegiatan kelompok. Produk kerajinan seperti bucket kawat bulu dan tote bag ecoprint berpotensi menjadi sumber penghasilan tambahan bagi ibu rumah tangga, sekaligus menjadi wujud nyata pemanfaatan kreativitas untuk meningkatkan perekonomian keluarga.